Dari Penyidik Hingga Ghoul – Review Tokyo Ghoul Re S2 Episode 03

Cerita sejauh ini. Semenjak Haise Sasaki mulai mengenal identitas dirinya yang lama, yakni sebagai Ken Kaneki. Gaya dan penyelidikan dia tentang ghoul agak sedikit berubah, keceriaan sudah tak terlihat di wajahnya.

Hal ini terlihat ketika sedang menginterogasi editornya Sen Takatsuki, yang pada akhirnya terungkap kalau Sen Takatsuki ialah ghoul. Namun di saat yang sama, Sen Takatsuki juga dengan terang-terangan mengungkapkan identitasnya sebagai ghoul di media publik sambil menunjukkan salah satu mata ghoulnya orang yang memiliki kekuatan setengah ghoul dan setengah manusia ditandai dengan perbedaan matanya ketika hendak menunjukkan kekuatan ghoul.

Sen Takatsuki, atau yang lebih dikenal sebagai One-Eyed Owl memiliki nama asli Yoshimura Eto, anak kepala kedai Antieku, Yoshimura. Sebagai One-Eyed Owl ia merupakan pemimpin dari Aogiri Tree, organisasi teroris milik ghoul. Karena alasan inilah mengapa dia dipenjara di Cochlea.

Penyerangan terhadap penjara ghoul ini masih berlanjut. Tujuannya sudah jelas untuk membebaskan pemimpinnya. Namun seiring berjalannya cerita, sepertinya ada kesepatakan tak terucap maupun tertulis antara Kaneki dengan Eto. Seperti Kaneki berkhianat kepada CCG untuk membebaskan Hinami kawan ghoulnya yang pada akhirnya membuat semua personil CCG sebagai musuhnya.

Begitu juga dengan Eto, ia mulai bergerak untuk membebaskan anggota ghoul lainnya dan melawan Nimura Furuta yang ternyata bawahan dari Klan Washuu dan organisasi V dengan syarat Kaneki harus membunuh Raja Bermata Satu.

Perlu dicatat di sini Raja Bermata Satu sejauh ini masih belum jelas siapa, jika melihat julukannya bukankah ini sangat tepat untuk Yoshimura Eto sebagai ketua Aogiri Tree? Tapi sayangnya dia mengatakan kalau dia bukanlah Raja Bermata Satu.

Kesepakatan ini terjadi mungkin karena kemiripan mereka berdua sebagai sesama setengah ghoul dan manusia, ditambah keduanya sama-sama memiliki pengalaman pahit. Jika Kaneki, selain ditinggal orang tuanya dan diasuh oleh tantenya, namun ia tidak menemukan kebahagiaan sebagai bagian dari keluarga.

Begitu juga dengan Eto, terlahir dari pasangan ghoul dan manusia, akan tetapi nafsu makannya lebih ke arah ghoul. Makanya dia menganggap dirinya sebagai ghoul ketimbang manusia. Dan seperti yang kita ketahui ghoul mengalami diskriminasi yang tinggi di cerita ini. Sehingga mendorong Eto membentuk Aogiri Tree di mana ghoul dapat hidup berdampingan dengan damai tanpa adanya manusia. Kaneki dan Eto memiliki tubuh dari dua “dunia” yang berbeda. Walaupun demikian, mereka bukanlah termasuk dari kedua “dunia” tersebut.

Pertarungan Amon dengan Takizawa

Di tengah-tengah pertarungan antara penyidik dengan ghoul, kita dikejutkan dengan tindakan Takizawa mantan penyidik yang diubah menjadi setengah ghoul yang menyerang Tatara, dengan alasan untuk menyelamatkan mantan kawannya di CCG. Bukannya senang, justru anggota CCG malah menganggap Takizawa sebagai ancaman, dan harus dibunuh segera mungkin.

Takizawa yang kecewa, sambil mencengkram Akira Mado, salah satu anggota CCG

Gambar: Takizawa yang kecewa, sambil mencengkram Akira Mado, salah satu anggota CCG.

Di tengah-tengah inilah Amon, mantan penyidik ghoul muncul. Dengan maksud menyelamatkan Mado. Tetapi lebih dari itu dia ingin menyelamatkan Takizawa untuk tidak menjadi ghoul lebih jauh.

Namun sayangnya kekuatannya tidak setara dengan Takizawa, walaupun keduanya merupakan eksperimen dari Dokter Kano, tetapi Amon merupakan produk gagal, produk yang tidak setara dengan Kaneki. Maka kedudukan sementara ini dipegang oleh Takizawa.

Takizawa menahan dari punggung Amon

Gambar: Takizawa menahan dari punggung Amon.

Pasokan OWL

Di tempat lain, setelah bertarung dengan kelompok Suzuya, Kurona akhirnya bertemu Kano. Ia meminta Kano untuk menyelamatkan saudari kembarnya. Tapi Kano menolak, karena memang sudah tidak bisa diselamatkan. Keputusan Kano ini akhirnya membuat Kurona marah.

Di tengah kemarahan Kurona, Kano mengeluarkan “produk” ciptaan lainnya. Kali ini juga mantan penyidik CCG Okahira lengkap dengan satu mata ghoulnya. Berdasarkan episode kali ini, menjadi jelas bahwa Owl ini merujuk kepada orang-orang setengah ghoul dan manusia, baik itu tercapai melalui eksperimen Kano, atau terjadi secara alamiah seperi orang tua Yoshimura Eto.

Kapsul para Owl

Gambar: Kapsul para Owl

Nah di episode kali ini memang banyak kejutan dan pengkhianatan atau lebih tepatnya “kegilaan.” Kaneki yang berkhianat, Takizawa yang berkhianat, begitu juga dengan Amon yang masih belum jelas dipihak siapakah dia. Jika melihat kebelakang-belakang, memang Owl ini kesemuanya gila-gila.

Selain karena pengalaman yang mereka lalui, ditambah selama dalam proses menjadi Owl, mereka pasti mengalamai berbagai macam kegilaan. Lihat saja Kaneki dan Takizawa, rambut mereka yang awalnya hitam, sekarang menjadi putih Marie Antoinette Syndrome karena disebabkan oleh kesedihan dan ketakutan, juga karena kemarahan, kadar stres yang ekstrem, rasa tidak disukai, menerima berita tak terduga.

Kira-kira di episode selanjutnya bakalan apa yang terjadi ya?

Kira-kira para Owl ini Kaneki, Amon, Takizawa, Eto dan Furuta bakal saling bertarung gak ya?

Jika Kaneki bertarung untuk menyelamatkan Hinami dan kawan Ghoul lainnya, Amon untuk Takizawa dan Akira, Eto untuk ghoul, maka Furuta dan Takizawa bertarung untuk apa ya? Apa sih tujuan mereka sebenarnya?

Masih banyak misteri yang berlum terungkap. Menurut mimin pribadi sih, mending para Owl ini saling bantu satu sama lain buat melawan kediktatoran antara manusia maupun ghoul.

Dengan begitu mereka bisa jadi contoh kalau jadi setengah manusia dan ghoul tidaklah buruk, sejauh tidak merugikan satu sama lain. Suatu sistem yang terbentuk karena bantuan manusia dan ghoul yang dipelopori oleh para Owl ini.

Kalau menurut kalian sendiri bagaiamana? Silahkan tuliskan tanggapan kalian di bawah ini. Mari bertukar pikir dengan lepas.



from WordPress https://ift.tt/2OMmqqB